Teka-teki??? Yup, kembali lagi nih seri Ayo pecahkan teka-teki ini!!! Hehehe...Setelah kira-kira 2 hingga 3 tahun yang lalu saya mengepost
Ayo pecahkan teka-teki ini!!! part 1. Kali ini saya akan mengepost seri yang kedua dari Ayo pecahkan teka-teki ini!!! Hehehe...
Cukup terharu sebenarnya, karena di part 1 dari seri ini, teka-teki saya banyak yang merespon (satu-satunya post saya yang komentarnya mencapain puluhan :v). Bangga juga (apanya?) karena setelah 2 tahun, teka-teki itu baru bisa dipecahkan :v (Gara-gara susah apa gara-gara gak menarik sih???) . Tapi pada akhirnya kata selamat patut saya ucapkan kepada 2 nama berikut yang bisa memecahkan teka-teki tersebut.
Teka-teki part 1 adalah teka-teki yang saya buat sekitar 2 sampai 3 tahun yang lalu. Berhubung teka-teki sebelumnya sudah berhasil dijawab, dan ternyata saya cukup ceroboh untuk menulis kata "part 1" di judul teka-teki tersebut, maka akibatnya, muncullah request dari salah satu komentator part 1 untuk mempost part 2 nya (hayoo siapa...???). Mau tidak mau saya harus mempost part 2 ini. Dulu memang saya sering membuat teka teki yang keren. Tapi sekarang saya rasa kesenagan saya itu hilang entah kemana. Terpaksalah saya mencari-cari teka-teki yang saya buat 2 tahun lalu itu. Baik dari memori di otak maupun memori di hp, saya coba cari untuk memunculkan kembali ide tersebut.Otak saya tidak bisa berkutik banyak karena sekarang sedang masa istirahat (baca : liburan) apalagi kalo masuk sekolah. Terpaksa saya harus mencari draft saya di memori hp. Ternyata file itu sudah berjamur, bahkan jamurnya pun sudah berpindah tangan dan diperlakukan semena-mena?. Beruntung setelah dilihat dengan seksama masih ada secercah jamur yang tersisa (baca : data backup). Dan ternyata proses restorenya pun tidak gampang, Ternyata sisa jamur tersebut tidak bisa saya tumbuhkan (baca : restore) di lingkungan lain. Setelah sekian lama browsing akhirnya saya paham kalo draft itu cuma bisa dibuka di hp lama saya tersebut yang kebetulan sudah berpindah tangan. Yup, akhirnya jamur itu bisa tumbuh setelah saya meminjam hp lama saya tersebut. And voila!!! Daripada ndenger curhatan saya lagi mendingan langsung saja... (semoga berkenan...)
---This is the case---
Handphone ku tiba-tiba berdering. Kulihat layarnya tertera angka "9149" yang sebenarnya adalah nama orang. Dia sendiri yang meminta untuk menulis nomornya dengan nama angka tersebut. "Ah si maniak yang sok jadi detektif itu ya..." Tanpa pikir panjang aku pun langsung mengangkatnya....
"halo lagi ngapain?" ucap suara dari seberang sana.
"lagi tiduran, tumben telpon" ucapku tanpa pikir panjang
"boleh kan. Kau kan temanku. Eh, kamu tahu gak, aku kemarin mecahin kasus lagi lho..." ucapnya bersemangat.
"ceritain dong" balasku dengan malas, "bagaimanapun jawabanku pasti dia akan berbuat demikian. Tapi setidaknya cerita dia memang agak berbobot" dengung kepalaku yang menambah keyakinanku untuk memintanya menceritakan kasusnya.
"Iya-iya" ucapnya lagi.
---
Flashback mode : on
9149's POV
"Korban adalah Zaki Irawan, ia adalah bos sebuah anak cabang perusahaan pemrograman. Ia dibunuh dengan ditusuk dibagian jantung. Sehingga ia mati karena kekurangan darah yang terus menerus mengucur yang mana proses kematian ini tidak terjadi seketika. Diduga pelakunya adalah dua karyawan korban yang bekerja di kantor yang sama. Dugaan ini didasarkan pada fakta bahwa keduanya tidak memiliki alibi yang cukup jelas dan juga keduanya amat sangat dekat dan kenal dengan kebiasaan dari bos tersebut." Ucap salah seorang polisi. "Mereka berdua bernama Riyan Hidayat dan juga Ricky Santoro. Motif mereka berdua bisa dibilang sama, yaitu tindakan semena-mena yang dilakukan sang bos. Ricky, kecemerlangannya selalu dihalangi oleh sang bos. Ricky merasa amat frustasi karena karyanya selalu dipersulit oleh bosnya, mungkin sang bos takut akan posisinya. Sedangkan untuk Riyan, saat pemilihan bos baru periode sebelumnya, ternyata sang bos melakukan banyak sekali kecurangan yang akhirnya bisa membawa dia di kursi bos tersebut." Ucap polisi lain melanjutkan.
"Lalu, adakah petunjuk pembunuhan?" Tanyaku. "Di dekat korban terdapat 3 kertas yang diduga sebagai pesan kematian korban. Di dekatnya juga terdapat buku diary yang mana korban menulis pesan itu dengan merobek kertas di buku diary nya." jawab polisi itu. "Seberapa yakin itu tulisan korban?" tanyaku lagi. "karena di kertas tersebut sobekannya amat cocok dengan sobekan yang ada di buku diary korban. Selain itu gaya tulisannya juga tidak berbeda dengan gaya tulisan yang ada di diary korban." Jawab polisi itu meyakinkan. "Bisakah saya melihatnya?" pintaku. "Ini ketiga kertas yang diduga sebagai pesan kematian. 2 diantara tiga kertas tersebut diduga merupakan tulisan lama yang tertulis di buku diary korban. Sedangkan satu kertas lain ditulis beberapa saat sebelum korban meninggal." Jawab polisi itu.
|
Kertas yang berada di paling atas dan diduga catatan lama korban |
|
Kertas yang letaknya diengah dan merupakan tulisan yang baru ditulis
sebelum kematian korban |
|
Kertas yang terletak di paling bawah dan merupakan tulisan lama korban. |
Flashback mode : off
9149's POV end
---
"Awalnya aku ragu dengan kebenaran pesan itu. Namun ternyata semua bukti yang ada mengarah ke tersangka yang sesuai dengan maksud dari pesan itu. Selain itu, trik yang digunakan pelaku untuk membunuh korban cukup unik lho... Benar-benar out of the box" Ucapnya dengan nada bangga. "Ayolah cepat katakan siapa pelakunya!!!" Ucapku tak sabar. "Iya, iya. Dan pelakunya adalah..."
Tut... Tut... Tut...
"Huh! Mati" ungkap ku kecewa. "Sial, dia ingin membuatku mati penasaran". Tak lama kemudian ponselku kembali berdering tanda ada pesan. Kubuka pesan itu dan isinya "Maaf tadi pulsaku habis. Pecahkan sendiri ya^^" "Sialan !!!" batinku kesal.
Nah sobat, silahkan dipecahkan lagi. Semoga teka-teki ini lebih baik dari yang sebelumnya... Semoga berkenan...
Nb : Saya tidak akan menanggapi jawaban yang tidak disertai dengan penjelasan. Karena bagaimanapun juga jika harus menebak jawabannya, chance kalian untuk benar adalah 50%... Dan mudah sekali untuk sekedar menjawab dengan benar.
Artikel keren lainnya:
Pembunuhnya RIYAN.. Korban memberkn 3 cat. Penting.. Cat.1(pesan berisi kode tersembunyi). Cat.2(kunci utk menemukan dan kunci untuk memcahkan kode).. cat.3(petunjuk menggunakan kunci)..
ReplyDelete¤menemukan kode.. Gunakan kunci pertama(125.30.29.27.61).. Angka2 tsb dikonvers mnjdi bil.biner. Kemudian dipasangkan dgn semua huruf pda cat.1 secra brurutan. Ambil smua huruf yg brpasngan dgn angka 0(urutan harus ttap ssuai dgn urutan pda cat.1).. Shngga di dapat kode utk case ini(JMIUEAUAFCALADEGIYHBMSHUMGAI)
¤merubah kode mnjdi pesan yang dapat dibaca. . Gunakan kunci ke 2 (3.6.1.2.11).. Caranya pasangkan stiap angka dgn huruf sesuai urutan. Kemudian lakukan pergeseran huruf. Hasilnya(MSJWPDABHNDRBFPJOZJMPYIWXJGJ). ini adalah ANAGRAM. Jika diperhatikan ada huruf yg muncul lebih dari 1 dan smuanya huruf konsonan. Untuk lebih muda abaikan huruf konsonan yg muncul lebih dari 1 kali(diasumsikan sbg pengecoh). Shingga didapat(SHANRFOZYIXG). Dengan begini nama pembunuhnya langsung bisa diketahui.
Ternyata ada banyak jalan menuju Roma...
Deletehahaha...
Saya cukup frustasi mencari kecacatan dari analisisnya, dan yeah that's coincidentally true
Selamat...
Sebenarnya ada beberapa hal
diantara angka 125, 30, 29, 27,61 ada tanda titik (.) nya
sedangkan diantara angka 3, 6, 1, 2, 11 tidak ada tanda titik (.) nya
Tentu ini nggak konsisten, dan bagi saya ini mengandung makna beda
Disitu ada juga tanda garis yang bagi saya terlihat masing-masing angka ada hubungan tersendiri, bukan hubungan secara keseluruhan
Juga jumlah kunci pemecahan kode (5 angka) tidak tepat habis ketika dimasukkan ke pesan tersembunyi
Tentu juga ini (bagi saya) agak aneh
Tapi terlepas dari cara pemecahan saya, analisinya tidak ada cacat sama sekali...
Sekali lagi selamat...
Benar atau salah analisanya?
ReplyDelete-Catatan 1 merupakan petunjuk huruf, catatan 2 merupakan sandi untuk menemukan huruf pada catatan 1, catatan 3 merupakan cara mencari huruf
ReplyDelete-Perhatikan bahwa 125.30.29.27.61 berjumlah 5 angka sesuai dengan 5 kalimat yang ada di catatan 1 (mungkin sehabis 61 ada titik juga ya, supaya lebih sesuai dengan catatan 1 (?))
-Ubah 125.30.29.27.61 menjadi bilangan biner 1111101.11110.11101.11011.111101
-Perhatikan bahwa digit bilangan biner sesuai dengan jumlah kata pada catatan pertama (titik sebagai pemisah kalimat), berdasarkan petunjuk catatan tiga yakni suka angka 0, maka pilih kata yang bersesuaian dengan angka 0
-Kata yang didapat keren.kreatif.yang.yang.mengesankan
-Petunjuk terakhir gunakan bilangan asli untuk menemukan huruf asli pada kata-kata yang didapat
-keren(huruf ke-3 : R)
-kreatif(huruf ke-6 : I)
-yang(huruf ke-1 : Y)
-yang(huruf ke-2 : A)
-mengesankan (huruf ke-11 : N)
Jadi, kode itu mengarah ke Riyan
Mohon koreksinya
Btw, korban lagi sekarat tapi bisa mikir bilangan biner segala ya, hmm
Wah, iseng iseng buka email ada notif komen di blog haha...
DeleteIni nih, keren sangat analisinya. Persis sama yang dulu saya jadikan patokan solusi. Mantapss...
Terkait titik, kayaknya dulu cuma saya jadikan patokan pemisah antar kalimat sih. Tapi kayaknya emang lebih bagus kalo setelah 61 ada titiknya. Haha...
Btw korban kan bos di perusahaan programming, familiar lah ya pasti sama biner. Mikirnya cepet pasti wkkw. Tapi gimanapun alasannya, emang ini cuma fiksi kan haha...
Btw selamat